MINUT – Pemerintah kabupaten Minahasa Utara melalui Dinas Pangan Minut dalam rangka stabilisasi pasokan pangan dan pengendalian inflasi, melaksanakan Kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang merupakan bagian dari program kerja nyata seratus hari kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Utara.
Bupati Minahasa Utara Joune Ganda menghadiri langsung Kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang, berlangsung di Kantor Desa Watutumou – Kalawat, Kamis (24/4/2025)
Dalam sambutannya, Bupati Joune Ganda mengatakan, Kegiatan gerakan pangan murah yang di adakan oleh Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara bertujuan untuk menyediakan pangan murah bagi masyarakat, terutama dalam rangka mengendalikan inflasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan harga bahan pokok yang terjangkau.
“Pemerintah Kabupaten Minahasa utara melalui dinas Pangan menyediakan pangan yang murah dan terjangkau serta bersubsidi bagi masyarakat,” ujar Bupati Joune Ganda.
Ia juga menekankan pentingnya pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan pangan, melalui program-program yang mendukung peningkatan produksi dan pendapatan masyarakat serta kerjasama dan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan stakeholder lainnya dalam menjalankan program-program pembangunan, termasuk Gerakan Pangan Murah.
“Mari kita bersama-sama mendukung dan berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang ada, baik itu dalam pengembangan pertanian, pemanfaatan lahan, maupun dalam kegiatan distribusi pangan. Dengan sinergi yang baik antara pemerintah dan masyarakat, kita pasti dapat mencapai tujuan bersama dalam mewujudkan desa yang mandiri dan sejahtera,” tutur Bupati Joune Ganda.
Sementara, Plt Kepala Dinas Pangan Minut Bertha Katuuk berharap Semoga kegiatan gerakan pangan murah oleh pemerintah kabupaten Minahasa Utara (Minut) yang diadakan didesa Watutumou, bisa membantu warga masyarakat untuk memenuhi kebutuhan akan pangan dan membuat masyarakat sejahtera.
Untuk komoditas yang disediakan antara lain, beras premium, gula pasir, minyak goreng, telur, terigu, cabe rawit, cabe kriting, bawang merah, bawang putih, tomat dan daging ayam.
“Komoditas yang tersedia dijual dengan harga dibawah harga pasar dan disubsidi antara 10%-30% dari harga pasar,” jelas Katuuk
Turut hadir dalam kegiatan gerakan pangan murah diantaranya Jajaran Forkopimda yakni Kapolres Minut dan Dandim 1310/Bitung, TPID, Camat Kalawat, Hukum Tua Desa Watutumou.
(Budi)