MINSEL – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dari Partai PDI Perjuangan, Franky Donny Wongkar (FDW) dan Theodorus Kawatu, memaparkan visi, misi, serta program kerja mereka dalam Debat Publik Kedua yang berlangsung di Manado Tateli Beach Resort, pada Rabu (30/10/2024).
Dalam kesempatan tersebut, FDW menegaskan komitmen mereka untuk membangun Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) menjadi daerah yang lebih maju, sejahtera, dan berkelanjutan.
“Untuk mewujudkan visi besar Minsel, kita memerlukan lingkungan strategis yang kondusif, baik dari sisi politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Hal ini penting untuk membangun stabilitas daerah yang sangat kuat,” ungkap FDW.
FDW juga mengapresiasi kerjasama harmonis antara pemerintah dan rakyat Minsel yang telah menghasilkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih. Dia menyebutkan bahwa Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah memberikan laporan keuangan pemerintah daerah Kabupaten Minsel dengan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama delapan tahun berturut-turut.
“Kita berhasil meningkatkan nilai dari CC menjadi B. Minsel juga meraih penghargaan kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik zona hijau dari Ombudsman RI, serta penghargaan perencanaan pembangunan daerah terbaik ketiga tahun 2024,” jelasnya.
FDW menambahkan, penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri sebagai terbaik pertama dalam kepatuhan pelaporan standar pelayanan minimal dan nilai Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK yang mencapai 88 per tahun 2023, menunjukkan kinerja positif pemerintahan.
Selain itu, mereka juga menerima penghargaan Manggala Karya Kencana, penghargaan Kampung KB berbasis data digital terbaik, serta piagam Kabupaten Layak Anak untuk kategori pratama. “Artinya, program-program kita sudah on the track dan harus dilanjutkan serta ditingkatkan. Kita tidak menjanjikan sesuatu yang muluk-muluk, tetapi komitmen nyata untuk masyarakat,” tegas FDW dengan menggunakan bahasa lokal Manado.
Dalam debat tersebut, FDW dan Theodorus Kawatu juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama meningkatkan tata kelola pemerintahan melalui digitalisasi dan pelayanan publik yang prima di semua instansi pemerintah, termasuk sekolah dan fasilitas kesehatan.
Mereka berkomitmen untuk membangun sinergitas pemerintahan melalui konsep fentaheliks dan menerapkan literasi digital, terutama bagi generasi milenial dan Gen Z. Akses Wi-Fi gratis di setiap kantor desa/kelurahan serta promosi produk koperasi UMKM dan IKM di platform digital juga menjadi fokus mereka.
FDW menutup pemaparan dengan mengajak masyarakat Minsel untuk memilih pasangan FDW-TK pada tanggal 27 November 2024, dengan nomor urut 1 dari Partai PDI Perjuangan. “Mari bersama-sama kita wujudkan Minahasa Selatan yang lebih baik,” ajaknya.
(Mitha)