MINAHASA – Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan Masyarakat (FIKKM) menggelar kuliah umum, bertempat di Gelanggang Olahraga (GOR) Unima, Jumat (23/8/2024).
Kuliah umum kali ini dibuka secara langsung oleh Dekan FIKKM Unima, Prof. Dr. Theo W. E. Mautang, M.Kes., AIFO, dan dihadiri seluruh mahasiswa dan dosen FIKKM Unima.
Dalam sambutannya, Dekan FIKKM Unima menyampaikan bahwa proses perkuliahan di FIKKM Unima resmi dimulai.
“Kuliah umum ini menjadi tanda bahwa proses perkuliahan di FIKKM Unima telah dibuka. Puji syukur antusias mahasiswa yang hadiri sungguh-sungguh luar biasa dan di GOR Unima ini terisi penuh dengan seluruh mahasiswa baru dan juga kakak-kakak seniornya,” kata Prof Theo.
Dekan FIKKM Unima juga mengaku bahwa pihaknya telah menghadirkan narasumber-narumber yang luar biasa.
“Dalam rangka membangkitkan motivasi mahasiswa FIKKM Unima, kuliah umum ini menghadirkan narasumber yang luar biasa yakni tiga Guru Besar FIKKM Unima yang akan menyampaikan materi tentang etika, peran perguruan tinggi di dunia olahraga dan dunia kesehatan, pendekatan ilmu pengetahuan teknologi di dunia olahraga dan dunia kesehatan serta kerja sama dari Jepang yang dihadiri Koorprodi Pendidikan Bahasa Jepang FBS Unima dan asli orang Jepang,” ungkapnya.
Disamping itu, Dekan FIKKM Unima juga menjelaskan tujuan pelaksanaan kuliah umum tersebut.
“Kegiatan kuliah umum ini untuk membangkitkan motivasi mahasiswa sehingga para mahasiswa FIKKM Unima terhindar dari drop out,” jelas Prof Theo.
Disisi lain, Guru Besar FIKKM Unima, Prof. Dr. Beatrix Jetje Podung, M.Kes, AIFO., membawakan materinya tentang etika.
Prof. Beatrix Podung dalam pemaparannya menghimbau kepada mahasiswa FIKKM Unima harus punya etika yang kuat.
“Di era digitalisasi ini, etika menjadi besic fundamental bagi mahasiswa FIKKM Unima,” tegas Prof Beatrix kepada e-karyamedia.com.
Mantan Dekan FIK Unima ini juga memberikan tips agar mahasiswa menjadi yang orang beretika.
Etika mahasiswa dilingkungan kampus diantaranya:
1. Membangun kesadaran diri sendiri atau integritas mahasiswa, baik tutur kata yang disampaikan kepada dosen maupun sesama mahasiswa, kemudian bertanggung jawab atas tugas yang diberikan oleh dosen kepada mahasiswa.
2. Membangun komunikasi yang baik dengan dosen dan semesam mahasiswa.
3.Manajemen waktu, baik waktu datang ke kelas, mampun etika menyelesaikan studi.
4. Moral.
“Keempat poin ini harus dikuasai dan implementasikan dikehidupan didalam kampus oleh mahasiswa FIKKM Unima,” sebutnya.
Selanjutnya, Sekretaris Senat Unima ini juga mengucapkan rasa terima kasih dan apresiasinya kepada semua pihak yang turut dalam hadir dalam kesempatan tersebut.
“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Dekan FIKKM Unima, Prof. Dr. Theo W. E. Mautang, M.Kes., AIFO, yang telah memberikan kesempatan bagi saya untuk menjadi narasumber di kuliah umum kali ini,” ucap Prof Beatrix.
“Saya juga mengapresiasi Wakil Dekan Bidang Akademik FIKKM Unima, Dr. Fredrik Alfred Makadada M.Kes, AIFO., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Marnex Berhimpong, M.Kes, AIFO., Kajur, Sekjur dan Koorprodi dan seluruh mahasiswa FIKKM Unima yang hadir dalam kesempatan ini,” lanjutnya.
Ia berharap, mahasiswa yang hadir dalam kuliah umum ini bisa menyelesaikan studi tepat pada waktunya.
“Saya berharap melalui kegiatan kali ini, kesadaran akan etik mahasiswa semakin meningkat sehingga para mahasiswa FIKKM Unima bisa lulus tepat waktu,” pungkas Prof Beatrix. (Abner)