MINAHASA – Universitas Negeri Manado (Unima) dan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) sepakat melaksanakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU), bertempat di ruang rapat kantor Bupati Minahasa Utara (Minut), Jumat (2/8/2024).
Penandatanganan tersebut dalam rangka meningkatkan tri dharma perguruan tinggi di berbagai bidang diantaranya pengembangan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, peningkatan sumber daya manusia (SDM) dan tata kelola sesuai dengan visi dan misi Unima dan APKASI.
Dalam momentum tersebut, Rektor Unima, Prof. Dr. Deitje Adolfien Katuuk, M.Pd., diwakili Wakil Rektor Bidang Akademik Unima, Prof. Dr. Orbanus Naharia.,M.Si., dan Wakil Ketua Umum APKASI, Joune James Esau Ganda, S.E., MAP., MM., MSi sepakat menandatangani MoU tersebut.
WR I Unima, Prof Orba menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak APKASI yang sepakat bekerja sama dengan Unima.
“Mewakili Rektor Unima, Prof. Dr. Deitje Adolfien Katuuk, M.Pd., saya mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh jajaran pimpinan APKASI yang ingin berkerja sama dengan Unima dalam rangka meningkatkan tri dharma perguruan tinggi,” ucap Naharia, saat diwawancarai wartawan e-karyamedia.com, sabtu (3/8/2024).
Selanjutnya, Prof Orba menambahkan bahwa pihaknya masih memperpanjang pendaftaran RPL program S1, S2 hingga S3 sampai bulan Agustus 2024 ini.
“Unima masih memperpanjang pendaftaran RPL hingga bulan Agustus 2024 ini. Unima juga telah membuka program S3 melalui jalur RPL,” ujarnya.
“Pelaksanaan perkuliahannya akan dilaksanakan di bulan September 2024 mendatang,” lanjut Naharia.
Disisi lain, Prof Orba berharap kerja sama tersebut berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif bagi peningkatan tri dharma perguruan tinggi di Indonesia khususnya di Provinsi Sulawesi Utara.
“Kami berharap, sinergitas antara Unima dan APKASI ini terus berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif serta peningkatan SDM di Sulawesi Utara,” tandas Profesor Biologi Unima ini.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum APKASI, Joune Ganda mengatakan, tujuan pelaksanaan kerja sama tersebut.
“Kerjasama ini bertujuan mengangkat SDM di Indonesia termasuk di kabupaten Minahasa Utara. Kami juga terus mendorong ASN yang ingin lanjut Strata Dua (S2) dan Strata Tiga (S3) melalui jalur RPL di Unima,” ungkapnya.
Bupati Kabupaten Minahasa Utara berpesan para ASN untuk merespons kesempatan ini dengan baik, dan ia sebagai bupati siap mendukung.
“Pendidikan sangat penting. Memang kalau berbicara sibuk, semua pasti sibuk. Tapi untuk pengembangan diri, itu kewajiban,” pesan Joune.
Sebagai alumni angkatan pertama RPL di Unima ini, Joune sangat merasakan pentingnya pendidikan lanjutan.
“Itu membuat wawasan kita bertambah. Melihat sesuatu akan jadi berbeda, termasuk pola pikir. Dan paling penting, membuat Indeks Pembangunan Manusia meningkat,” pungkasnya.
Perlu diketahui, Unima merupakan satu-satunya Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang dipercayakan melaksanakan Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) sesuai dengan surat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Nomor 6082/E2/DT.00.06/2022.
Turut hadir oleh Dewan pembina APKAS, Drs. Sokhiatulo laoli, Staf Ahli APKASI bidang pendidikan, Dr. Himmatul Hasanah, Sekretaris Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara, Desty syabedra S.I.Kom dan Wakil Koordinator Kerja sama dan Humas Unima, Dr. Marcia Watulingas, S. Pd., M.Pd. (Abner)