Minahasa,Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum Bambang Myanto, SH MH, meresmikan secara langsung pembangunan Mushola Nur Al Adli di Pengadilan Negeri Tondano.
Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum (Badilum) Bambang Myanto, SH MH, sambangi Kantor Pengadilan Negeri Tondano, Minahasa, Senin (6/11/2023).
Dalam kunjungan tersebut, Bambang Myanto meresmikan secara langsung pembangunan Mushola Nur Al Adli di Pengadilan Negeri Tondano.
Pada kesempatan itu, Dirjen Badilum didampingi Ketua Pengadilan Tinggi Manado Asli Ginting, SH, MH, bersama Ketua Pengadilan Negeri Tondano Erenst Jannes Ulaen, SH, MH, dan sejumlah Hakim serta Ketua Pengadilan Negeri yang hadir.
Dalam sambutannya, Dirjen Badilum mengajak seluruh insan untuk memanjatkan syukur kepada Allah SWT
Pertama, kita patut mengucapkan syukur kepada Allah SWT karena atas perkenanNya kita semua boleh hadir bersama dalam acara ini,” ungkap Bambang Myanto.
Ia mengatakan sangat bangga Mushola ini bisa dibangun untuk memfasilitasi warga Pengadilan Negeri Tondano, maupun masyarakat untuk bisa beribadah.
“Yang utama memberikan pelayanan Publik kepada masyarakat dengan dibangunnya Mushola ini, jadi masyarakat ketika membutuhkan tempat ibadah telah tersedia,” ujarnya.
Bambang Myanto juga berpesan, kepada para aparat peradilan, tidak cukup mempunyai kecerdasan dalam berpikir saja
Seorang yang pandai tapi tidak dibekali dengan keimanan dan nilai-nilai moral yang baik maka sangat berbahaya. Kita berharap ini seimbang,” jelas Bambang Myanto.
Menurutnya, dengan adanya tempat ibadah ini, dirinya berharap tidak hanya dari sisi islam saja, tapi dari sisi agama yang lain, karena ini menjadi warna dalam Pelaksanaan tugas.
“Saya berharap kegiatan-kegiatan keagamaan disisipkan pembinaan kinerja dan integritas. Ketika bapakdan ibu datang untuk bekerja, niatkan bahwa itu adalah ibadah,” pesannya.
Ia juga berharap, Pengadilan Negeri Tondano selalu memberikan pelayanan yang terbaik, dengan penuh integritas dan keadilan.
Sebab, kita tidak cukup hanya bekerja mencari nafkah tanpa dibekali dengan nilai-nilai moral yang baik,” terangnya.
Selain itu, kata Bambang, tidak hanya masalah integritas tetapi etika moral juga harus dikedepankan.(*Andreano S)